BUNTOK (Media Kalimantan News) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), secara resmi meluncurkan sistem pembayaran pajak daerah secara online, sekaligus menggelar sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) Pajak Daerah dan Retribusi Daerah serta Peraturan Bupati (Perbup) Pajak Daerah Tahun 2025.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Barsel, Senin (19/5).
Bupati Barsel, Eddy Raya Samsuri, mengatakan bahwa sistem pembayaran pajak secara digital ini merupakan bagian dari upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang sejalan dengan visi misi kepemimpinannya.
“Dengan adanya layanan ini, kita berharap PAD Barsel dapat meningkat secara pesat dan berdampak langsung pada peningkatan dana bagi hasil maupun pendapatan lain yang masuk ke daerah,” katanya.
Kemudahan layanan ini, ujarnya, memungkinkan masyarakat membayar Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di berbagai gerai modern seperti Indomaret, Alfamart, dan Sophie.
“Sistem ini merupakan bentuk transformasi pelayanan publik berbasis teknologi yang memudahkan masyarakat dalam memenuhi kewajiban perpajakan,” ujarnya.
Ia menambahkan, sebagai bentuk apresiasi, pemerintah daerah juga menyiapkan doorprize bagi masyarakat yang membayar pajak dengan tepat waktu dan nilai terbaik.
“Langkah ini diharapkan mampu mendorong kesadaran pajak sekaligus memperluas jangkauan penerimaan PAD dari berbagai lapisan masyarakat,” tambahnya.
Sektor lain seperti pertambangan, perkebunan, dan pertanian, katanya, juga diharapkan turut menyumbang kontribusi signifikan dalam peningkatan PAD Barsel.
“Dengan peningkatan PAD, kita dapat memperkuat kapasitas fiskal daerah untuk pembangunan infrastruktur dasar seperti jalan, drainase, pendidikan, dan kesehatan,” katanya.
Ia menambahkan, pembangunan yang merata dan berkelanjutan hanya dapat tercapai jika ditopang oleh kemandirian fiskal melalui optimalisasi potensi daerah.
“Kami optimistis, melalui sinergi antara pemerintah dan masyarakat, Barito Selatan dapat tumbuh menjadi daerah yang maju dan mandiri,” tambahnya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri jajaran Forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, tokoh masyarakat serta perwakilan dari sektor swasta dan lembaga keuangan.
