PARINGIN (eMKa)– SMPN 1 Juai, Kecamatan Juai, Kabupaten Balangan, meluncurkan inovasi baru untuk mendukung program sekolah adiwiyata dengan memasang barcode pada tanaman dan pohon di lingkungan sekolah.
Kepala SMPN 1 Juai, Wita Pipin Purbawati, pada Kamis (14/11/2024), menjelaskan bahwa setiap tanaman atau pohon yang dipasangi kode barcode menyertakan informasi lengkap tentang nama tanaman dalam bahasa daerah, bahasa Indonesia, bahasa Inggris, serta nama ilmiahnya, termasuk informasi mengenai vegetasi dan lokasi tumbuh tanaman.
“Dengan adanya pemasangan barcode pengenal tanaman ini, diharapkan bisa membantu masyarakat, khususnya para pelajar, untuk lebih mengenal dan mengetahui nama tanaman yang ada di lingkungan sekolah,” ujar Wita Pipin.
Sebagai contoh, pohon jeruk bali yang banyak tidak dikenal generasi muda, kini dapat diketahui namanya dengan mudah hanya dengan memindai barcode menggunakan ponsel. Ini memudahkan siswa tanpa harus membuka buku referensi.
Inovasi ini diharapkan tidak hanya memberikan manfaat edukasi, tetapi juga dapat menjadi sarana belajar tentang keanekaragaman tanaman asli yang ada di sekitar mereka.
“Mudah-mudahan sistem barcode ini bisa memotivasi pelajar untuk lebih mengenal jenis-jenis tanaman di lingkungan sekolah dengan cara yang cepat dan mudah,” pungkasnya. (dri/jrx)