BUNTOK (Media Kalimantan News) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), Hj Rida Sri Ahlina menghadiri malam tirakatan dalam rangka menyambut 1 Suro atau 1 Muharram 1447 Hijriah di Sekretariat Paguyuban Pakuwojo, Jalan Pelita Raya, Buntok, Kamis (26/6) malam.
Menurut Hj Rida Sri Ahlina, kegiatan tirakatan merupakan tradisi budaya yang perlu dilestarikan sekaligus menjadi sarana mempererat ikatan sosial masyarakat di Barsel.
“Acara seperti ini penting untuk melestarikan budaya dan mempererat kebersamaan masyarakat,” ujarnya.
Partisipasi dalam tradisi seperti malam tirakatan, katanya, juga dapat memperkuat semangat toleransi dan kerukunan antarwarga dalam keberagaman.
“Saya berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin tahunan dan memperkuat semangat persaudaraan di tengah keberagaman yang ada,” katanya.
Kegiatan tersebut, tambahnya, juga mencerminkan kepedulian masyarakat terhadap nilai-nilai luhur budaya warisan leluhur.
“Saya mengapresiasi inisiatif Paguyuban Pakuwojo yang terus menjaga tradisi ini agar tidak hilang oleh waktu,” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Pakuwojo, H Suwarno menyampaikan bahwa malam tirakatan menjadi momen untuk mempererat silaturahmi sekaligus menjaga eksistensi budaya Jawa di Barsel.
“Melalui malam tirakatan ini, kami ingin mempererat tali silaturahmi dan menjaga budaya Jawa agar tidak tergerus zaman, sekaligus menjaga kondusifitas di Barsel,” ujarnya.
Rangkaian acara malam tirakatan diisi dengan doa bersama, pembagian sembako, serta pemberian tali asih bagi warga Jawa di wilayah kota Buntok dan sekitarnya. (ani)
